Kisah Minmi Dongeng Dinosaurus Yang Pendek Dan Besar | Hikmah Syukurilah Apapun Yang Ada Pada Dirimu dan Jangan Terus Mengikuti Keinginan Karena Keinginan Tidak Ada Habisnya

Download Aplikasi Ngedongeng di

Support Kami dengan membeli produk

Beli di Miniso

Suatu hari di dalam sebuah hutan yang sangat luas minmi sedang duduk terdiam dibawah pohon rindang, minmi adalah seekor dinosaurus yang memiliki ukuran tubuh lebih besar dan pendek dibandingkan dengan dinosaurus lain yang ada di hutan, meski memiliki tubuh yang besar, minmi dapat bergerak dengan lincah dan cepat seperti hewan lainnya.

Minmi memiliki beberapa teman yang selalu bermain dengannya setiap hari, teman teman minmi itu bernama brontosaurus dan juga spinosaurus. Brontosaurus memiliki leher yang begitu panjang sehingga ia disebut hewan tertinggi di hutan itu, lalu spinosaurus memiliki tubuh yang besar dan di punggungnya terdapat tulang yang membentuk seperti layar perahu yang cukup tinggi dan besar, karena hal tersebut, spino menjadi terlihat begitu tinggi. Di antara mereka bertiga, mimi lah hewan yang memiliki tubuh paling kecil.

Suatu waktu di saat sore hari, matahari sudah mulai membenamkan dirinya, cahaya terang matahari pun sudah mulai meredup, pertanda hari sudah mulai sore, minmi , bronto dan juga spino telah selesai dari bermainnya, kini mereka sedang duduk beristirahat di bawah pohon yang rindang.

‘ahh lelah sekali’ ucap bronto yang baru saja duduk dibawah pohon rindang

‘ iya aku juga lelah, tapi asyik sekali bermain kejar kejaran’ ucap spino menyambung perkataan bronto

Minmi hanya duduk memperhatikan teman temannya yang sedang berbincang sambil mengatur nafasnya yang terengah karena lelah bermain kejar kejaran dengan temannya

‘ pasti kau lelah sekali ya minmi, sampai tidak bisa berucap sepatah kata pun haha’ ucap bronto sambil tertawa

‘ iya pasti lelah.. minmi kan sangat susah berlari jadi dia pasti lelah karena harus mengejar kita haha’ sambung spino yang ikut tertawa dengan bronto

Minmi pun hanya tersenyum mendengar perkataan teman temannya itu, meski ia merasa teman temannya sedang meledeknya karena tidak bisa berlari kencang namun ia menganggap teman temannya sedang bercanda, sehingga ia tidak memasukkan perkataan teman temannya ke hati. Namun tiba tiba teman temannya mengatakan hal yang membuatnya sedih

‘ minmi, tapi menurutku ya, kau itu sebetulnya bisa berlari dengan kencang seperti kami, hanya saja badanmu yang besar itu membuat mu susah berlari’ ucap brontosaurus

Download Aplikasi Ngedongeng di

‘ nah iya betul minmi, aku juga berpikir seperti itu, sepertinya kau harus mengecilkan badanmu agar bisa berlari kencang seperti kami’ ucap spino yang menyetujui perkataan bronto

Minmi yang mendengar perkataan itu pun terkejut, karena rupanya teman temannya sungguh berpikir tubuhnya begitu besar, minmi pun hanya terdiam mendengar perkataan teman temannya. Brontosaurus dan spino yang melihat wajah minmi tak tersenyum lagi pun merasa aneh, karena bronto dan spino hanya menyatakan pendapat mereka saja.

‘ itu hanya pendapatku ya.. aku mengatakan itu hanya karena ingin menyampaikan apa aku pikirkan dan juga aku hanya merasa kasihan padamu jika kita bermain kejar kejaran seperti tadi yang kita lakukan’ spino melanjutkan kata katanya

‘ iya minmi, kami mengatakan itu karena merasa kasihan padamu, karena kau selalu mendapat giliran menangkap kami dan itu selalu berlangsung lama hingga membuatmu begitu kelelahan seperti sekarang ini’ ucap bronto menyambung perkataan spino

Minmi pun menjadi semakin diam mendengar perkataan teman temannya itu

Bronto dan spino pun saling bertatapan seakan bertanya apa yang terjadi dengan minmi sampai diam begitu

‘spino, kau baik baik saja kan?’ tanya bronto pada minmi

‘iya, kau tidak marah bukan?’ ucap spino yang juga bertanya pada minmi

Mendengar teman temannya bertanya, minmi pun menjawabnya sambil tersenyum

‘iya aku baik baik saja, aku juga tidak marah ko tenang saja..’ ucap minmi

Mendengar itu teman temannya pun merasa lega, mereka berpikir bahwa minmi terdiam karena marah pada mereka yang telah menyampaikan pendapatnya

‘ah.. syukurlah, kami kira kau marah’ ucap spino sambil melihat minmi dan juga bronti

‘ tidak ko untuk apa juga aku marah pada kalian, kalian kan hanya mengeluarkan pendapat kalian saja jadi tenang lah..’ ucap minmi sambil tersenyum pada teman temannya

Teman temannya pun tersenyum melihat minmi begitu. Namun sebetulnya minmi hanya tidak menunjukkan rasa sedihnya pada mereka, padahal minmi sangat sedih karena perkataan teman temannya

‘ kalau begitu kita pulang yu, sebelum hari semakin gelap’ ucap bronto mengajak teman temannya pulang

Akhirnya mereka bertiga pun berjalan pulang bersama, sepanjang perjalanan pulang mereka tidak berbincang bincang seperti biasanya, sampai akhirnya mereka pun telah sampai di dekat rumahnya

‘ aku duluan ya, sampai bertemu kembali’ ucap bronto pamit pada kedua temannya

Teman temannya pun mengangguk, dan akhirnya spino pun ikut pamit juga

‘ aku pulang duluan ya, dah ’ ucap spino yang berpamitan juga

Setelah spino dan bronto pergi, minmi pun pulang ke rumahnya sambil menangis, ia sedih karena merasa dirinya sungguh sungguh besar sehingga temannya berkata begitu, ia pun sampai ke rumah, induknya yang melihat minmi menangis pun menghampirinya

‘ kenapa nak?’ ucap induknya sambil memeluk minmi yang menangis

Minmi pun menceritakan pada induknya perkataan teman temannya yang mengatakan dirinya besar, induknya mendengar cerita anaknya dengan baik. Saat induknya akan berbicara minmi pun berkata

‘ mulai besok aku tidak akan makan sampai badan ku kecil, lihat saja nanti, mama tolong jangan memberikan banyak makanan padaku’ ucap minmi dengan tegas pada ibunya, lalu minmi pun pergi ke tempat tidurnya, induk minmi hanya dapat melihat sikap anaknya itu, ia tidak bisa berbicara apa apa karena minmi yang sedang kesal pasti tidak akan mendengarkan dirinya.

Lalu semenjak hari itu, minmi pun benar benar berhenti makan, ia benar benar sangat mengecilkan diri agar bisa membuktikan pada teman temannya bahwa dirinya bisa memiliki badan yang kecil dan juga berlari dengan kencang, minmi pun tak pernah keluar rumahnya karena ia ingin memberikan kejutan pada temannya saat keluar rumah dengan badannya yang sudah kecil

Download Aplikasi Ngedongeng di

Namun setelah berhari hari minmi tidak makan, ia pun akhirnya sakit karena tubuhnya tidak mendapat asupan makanan sedikit pun, induknya yang melihat keadaan minmi pun sangat sedih, akhirnya sang induk pun menghampiri minmi sambil membawa makanan untuk minmi

‘ nak, makan lah, kau terlalu menyiksa diri jika seperti ini’ ucap induk minmi

‘ tidak mama, aku tidak kenapa napa’ jawab minmi

Induknya benar benar tidak tega melihat anaknya sakit hanya karena ingin mengecilkan badan sesuai dengan kata kata temannya, ia pun akhirnya berkata

‘ nak, kau tidak perlu begini, kau sudah memang ditakdirkan terlahir dengan keadaan seperti ini, kau harus mensyukurinya, kau tidak perlu mengikuti apa kata teman temanmu, karena perkataan mereka hanyalah sebuah keinginan mereka padamu, keinginan makhluk itu tidak ada habisnya nak, saat kau sudah kecil nanti pasti hewan hewan lain tetap saja akan ada yang membicarakan keadaan badanmu, jadilah diri sendiri nak, karena teman yang baik akan menerima keadaanmu bagaimanapun, dan kau harus mencintai dirimu sendiri’ ucap induknya memberi nasehat pada anaknya

Minmi yang mendengar perkataan induknya pun akhirnya berpikir, bahwa ia memang harus mensyukuri keadaan dirinya dan menjadi diri sendiri, karena teman temannya hanya menilai apa yang mereka lihat tanpa tahu apa yang sebenarnya terjadi.