Kisah Cerita Dinosaurus Albertosaurus dan Coelophysis | Hikmah Jangan Pernah Meremehkan Seseorang

Download Aplikasi Ngedongeng di

Support Kami dengan membeli produk

Beli di Miniso

Zaman dahulu kala hiduplah seekor dinosaurus bernama albertosaurus, ia tinggal di sebuah hutan besar yang dihuni oleh banyak hewan, albertosaurus ini memiliki tubuh yang sangat besar dan juga memiliki dua kaki belakang yang panjang dan dua kaki depan yang kecil, sehingga ia pun berjalan dengan menggunakan dua kaki belakangnya, tidak seperti kebanyakan hewan di hutan sana yang berjalan dengan keempat kakinya.

Albertos ini adalah hewan yang ramah, jika di perjalanan ia bertemu dengan hewan lainnya ia akan menyapa dan tersenyum pada hewan yang ditemuinya, karena sikapnya yang seperti itu semua hewan di hutan yang awalnya mengira ia adalah hewan yang jahat menjadi berubah pikirannya dan menjadi sangat senang dengan alberto,

Hingga suatu hari alberto melakukan sebuah kesalahan yang membuat semua hewan menjadi tidak senang lagi padanya.

Pada hari itu alberto sedang berjalan menuju rumah gorgo, ia pergi kesana karena sudah hampir tiga hari gorgo tidak terlihat di hutan, sehingga alberto pun memutuskan untuk menemui gorgo di rumahnya dan memastikan keadaan gorgo yang tinggal sendirian ujung hutan ini.

Saat di perjalanan menuju rumah gorgo, alberto bertemu dengan tyranno

‘ hai tyranno’ sapa alberto pada tyranno

‘ hai, rupanya kau alberto ’ tyranno menyapa kembali alberto

‘ kau mau kemana alberto?’ tanya tyranno pada alberto

‘ aku mau pergi ke rumah gorgo, tyranno. Kau sendiri dari mana tyranno?’ ucap alberto menjawab pertanyaan tyranno

‘ ahm.. aku habis dari sungai mencari ikan dan akan pulang kerumah ’ jawab tyranno

‘ ngomong ngomong ada acara apa di rumah gorgo sampai kau mau kesana alberto? ’ tyranno pun melanjutkan perkataannya bertanya pada alberto

‘ tidak ada acara apa apa, aku hanya khawatir saja pada gorgo, karena sudah hampir tiga hari ia tidak terlihat di hutan, jadi aku mau kesana untuk memastikan keadaan gorgo’ ucap alberto menjawab pertanyaan tyranno

‘ wa.. selain ramah kau juga sangat peduli pada kawan ya alberto, keren sekali’ puji tyranno padanya

‘ kau mau ikut? ’ tanya alberto mengajak tyranno untuk pergi bersamanya

‘ hm sepertinya tidak bisa, aku harus memasak ikan ini sebelum busuk, aku titip salam saja ya jika kau bertemu gorgo’ ucap tyranno yang tidak bisa ikut dengan alberto.

Download Aplikasi Ngedongeng di

‘ baiklah, nanti aku sampaikan salammu pada gorgo, kalau begitu aku lanjut ya.. kau hati hati pulangnya’ ucap alberto yang kembali berjalan menuju rumah gorgo

Setelah berjalan cukup lama, akhirnya alberto pun tiba dirumah dirumah gorgo, ia pun kemudian memanggil gorgo untuk memastikan keadaannya

‘ gorgo, gorgo ’ panggil alberto pada gorgo dari luar rumahnya

Namun tidak ada yang menjawab, alberto pun mencoba memanggil gorgo lagi

‘gorgo, apa kau di dalam sana..’ panggil alberto kembali

Namun tetap tidak ada jawaban dari dalam sana, alberto pun mencoba sekali lagi memanggil gorgo

‘ gorgo.. ini aku alberto, apa kau ada di dalam sana?’ kini alberto memanggilnya dengan sedikit lebih keras

Setelah tiga kali memanggil gorgo, akhirnya terdengar jawaban dari dalam sana

‘ iya sebentar..’ jawab gorgo dari dalam rumahnya dengan pelan

Gorgo pun membuka pintu rumahnya, alberto yang sudah menunggunya di depan pintu, terkejut melihat penampilan gorgo yang begitu berantakan, mata gorgo begitu sayu dan juga badannya yang terlihat sedikit lebih kurus.

‘kau kenapa gorgo? kau sakit?’ tanya alberto langsung tanpa banyak basa basi

‘ iya begitulah, ada apa alberto?’ jawab gorgo yang kembali bertanya ada maksud apa alberto datang kerumahnya.

‘ aku kesini ingin memeriksa kondisimu karena sudah hampir tiga hari kau tak terlihat di hutan jadi aku datang kemiri untuk melihatmu’ jawab alberto menjelaskan maksud kedatangannya.

‘oh begitu rupanya, ya udah ayo masuk, aku tak tahan berdiri lama’ ucap gorgo yang menyuruh alberto masuk kedalam rumahnya

Alberto pun masuk ke dalam rumah gorgo itu dan duduk di sana

‘ kau mau minum apa ?’ tanya gorgo

‘ ah tidak usah, kau kan sedang sakit sudah duduk saja, lagi pula aku datang kesini untuk memeriksa kondisimu, kau sakit apa gorgo?’ tanya alberto pada gorgo

‘ ahm ya ini aku sakit demam namun demamnya tak kunjung reda meski aku sudah memakan obat, namun hewan lain bilang coba meminum ginseng namun ginseng tidak tumbuh disini, ginseng hanya tumbuh di dekat air terjun yang ada di sungai ’ jawab gorgo

‘ wa.. susah juga tempat ginseng itu tumbuh’ ucap alberto

‘ tapi kau tenang saja aku akan membawakannya untukmu ’ ucap alberto

‘apa kau sungguh?’ ucap gorgo yang tidak percaya mendengar perkataan alberto

‘ tentu saja, kau istirahat lagi saja, aku akan kembali kesini sore nanti sambil membawa ginseng itu’ ucap alberto

‘ terimakasih alberto kau sungguh baik’ puji gorgo

‘ iya, kalau begitu pergi ke sungai dulu ya, beristirahatlah’ ucap alberto berpamitan pada gorgo

Alberto pun langsung berjalan menuju sungai, saat di perjalanan menuju sungai ia bertemu dengan coelophysis yang sedang memakan serangga di tanah

‘halo alberto’ sapa coelo pada alberto

‘ ah ya halo’ jawab alberto

‘kau mau kemana alberto sepertinya buru buru sekali?’ tanya coelo

‘ aku mau pergi ke sungai dan memanjat pohon untuk sampai di air terjun dan mengambil ginseng untuk gorgon’ jawab alberto

‘ wa kau begitu baik alberto, apa boleh aku membantumu mengambil ginseng itu?’ puji coelo dan menawarkan bantuan pada alberto

Bukannya berterimakasih karena telah ditawarkan bantuan alberto malah meremehkan coelo karena badannya yang kecil

‘ hah kau tidak salah mau membantuku? aku harus pergi ke tempat yang tinggi, badan tinggi seperti ku saja harus tetap memanjat pohon agar sampai kesana, jadi mana bisa kau membantuku mengambil ginseng diatas sana, sedangkan kamu saja memakan hewan serangga yang ada di tanah bukan diatas pohon, sudahlah tidak usah membantu nanti malah merepotkan yang ada ’ ucap alberto yang berlalu pergi meninggalkan coelo

Rupanya saat alberto berkata seperti itu, ada tyranno yang melihat dan mendengarkan tyranno yang meremehkan coelo itu, sikap alberto yang begitu membuat tyranno sangat kecewa, ia pun bergegas pergi untuk memberitahu hewan lain karena rupanya alberto tidak sebaik dan seramah yang mereka kira selama ini.

Download Aplikasi Ngedongeng di

Alberto pun sampai di sungai dan melihat air terjun yang begitu tinggi, ia pun akhirnya mencoba untuk memanjat pohon tinggi di sana namun badannya yang besar membuatnya sulit untuk memanjat, ia terus mencoba memanjat namun tetap saja tidak bisa, ia pun terdiam kebingungan.

Hingga tiba datanglah coelo, ia langsung memanjat pohon tinggi itu, badannya yang kecil membuat ia dengan mudah memanjat pohon itu, tak butuh waktu lama coelo pun sudah sampai di atas pohon, kini ia pun melompat ke atas air terjun dan mencabut beberapa ginseng dari akarnya dan turun kembali lewat pohon tinggi itu.

Setelah berada di bawah lagi, coelo pun menghampiri alberto dan memberikan ginseng itu padanya dan hanya berkata

‘ jangan remehkan aku ’

lalu coleo pun berlalu pergi meninggalkan alberto, alberto pun merasa malu karena sudah meremehkan coelo dan menolak bantuan coelo dengan kasar hanya karena hanya melihat kekurangan tubuh kecil yang dimiliki coelo tanpa melihat kelebihan memiliki tubuh kecil.