Download Aplikasi Ngedongeng di
Cerita Fabel : Sombong Berujung Celaka
Ucapan yang sering berulang membuat beberapa hewan jengkel dengan sikap angkuhnya. Setiap kali Barun hendak menceritakan kelihaiannya meloloskan diri, teman-temannya segera pergi meninggalkannya. Barun menjadi kesal dan marah hingga mengutuki seluruh hewan yang ada di hutan tersebut.
“Kalian lihat saja nanti apa yang akan terjadi dengan kalian. Kalian akan menyesal karena sudah mengabaikanku. Tunggu saja, sebentar lagi pemburu akan mencari kalian satu per satu,” teriaknya dengan kesal.
“Coba kau dengarkan si Barun itu. Dia sangat menyebalkan. Aku tidak mau berteman dengannya. Hanya karena dia cerdas dia seenaknya saja mengutuki kita. Aku tidak mau melihatnya lagi.” Kata monyet kepada kelinci.
“Ya, kamu benar. Aku juga kesal melihat sikapnya. Eh iya, kudengar besok sejumlah pemburu datang ke hutan kita. Aku tadi mendengar salah seorang dari mereka berbicara soal beberapa pemburu penasaran dengan rusa bertanduk emas. Kamu bisa tebak sendiri kan siapa yang mereka maksud rusa bertanduk emas itu,” kata kelinci menjelaskan.
“Ya..ya..ya. Biar sajalah si Barun di buru oleh mereka. Lagipula kalau dia sudah tidak di hutan ini, kita justru hidup tenang, bukan? Selama ini kita melihat sikap angkuhnya dan seenaknya saja merendahkan hewan-hewan lainnya.” Kata monyet menambahkan.